Jakarta, CNBC Indonesia – Pemerintah baru saja mengumumkan hari libur nasional dan cuti bersama pada tahun 2024. Total durasinya 27 hari, tapi kalau memperhitungkan pemilihan presiden (Pilpres), bisa 29 hari. Lantas bagaimana libur hari raya mempengaruhi kinerja pasar modal dalam negeri?
Hal ini mengakibatkan lebih sedikit hari perdagangan dan kurang antusiasnya pedagang, menurut Cindy Alicia Ramadania, analis ekuitas di NH Korindo Sekurita Indonesia. Namun, volume yang rendah cenderung menyebabkan volatilitas yang tinggi, sehingga pedagang jangka pendek dapat memanfaatkan hal ini. Cindy juga menambahkan, sebenarnya tidak hanya libur panjang, pemilu juga bisa menjadi mood positif khususnya bagi sektor konsumen.
Simak perbincangan lengkap Safrina Nasution dan Shinta Zahara bersama Cindy Alicia Ramadhania, Equity Analyst NH Korindo Securita Indonesia, di Closing Bell CNBC Indonesia, Rabu (13 September 2023).
Quoted From Many Source
